Jumaat, Januari 13, 2006

Dayuskah Kita

Merekahlah dadaku mengenang rentetan
Peristiwa islam tak terbela,
Saudara teraniaya rintihan mereka
Tanpa belas simpati
Tiada yang membela

Jeritan mendayu semakin memilu
Kesangsian dalam pengharapan
Simpati kegersangan karamlah harapan
Sebuah kedamaian menjadi igauan….

Somalia lemas dalam kebuluran
Afghanistan sering di buru kegusaran
Iraq kini ditindas tanpa kasihan
Bosnia bagaikan detik yang paling kejam.

Palestin dalam perjudian,
Menanti saat tibanya penentuan
Di manakah maruah islam
Ummahnya bak tiada wibawa
Tak tercabar walau di hinakan sehinanya

Mereka itu saudara kita
Yang berhambur nyawa kesyahidan
Mereka iu puteri-puteri kita
Yang di cabul hingga semahunya

Sedang kita bagai tak tersapa
Tersenyum terawa bagai merelakan
di manakah perasaan
masih berbangga di dalam kedayusan
tak tercabar walau di ludah ke muka…

menitislah air mataku
di jendela kesayuan
merenung kekelaman
menitislah airmataku
di jendela kesayuan
merenung kegelapan

malam tak berbintang mengharap fajar bersama sinaran mentari
kemenangan…

Lagu asal- Ustaz Wan Abd. Salam ( Usrah As-Shoff)
Nyanyian semula – Wadi el Jadid…
--
Al-faqirah ilaLLah:
"Allah matlamat kami, Rasul pimpinan kami, Al-Quran perundangan kami, jihad jalan kami, syahid cita-cita kami"

adiemad

2 ulasan:

Tanpa Nama berkata...

Best regards from NY!
»

Tanpa Nama berkata...

You have an outstanding good and well structured site. I enjoyed browsing through it »